Wednesday 2 March 2011

Menertawai Jarak…

Hai Cewek Berlokasi Biru…

Maap ya, baru kali ini bisa membalas surat terakhirmu itu, kemalasan kayaknya sedang menggerogoti diri ini untuk menghasilkan “sesuatu”, bahkan hanya untuk tulisan tidak lebih dari selembar kertas A4 ini. Huff… sepertinya aku dan malas sudah seperti dua sisi mata uang yang sulit dipisahkan.

Hari-hari pertamaku di kota ini masih diisi dengan kegiatan standar seperti para perantau yang lain. Ya, layaknya orang Indonesia pada umumnya, meromansai keberadaanku sekitar 4 tahun yang lalu menjadi sesuatu yang harus dilakukan di awal2 kehadiranku (kembali) di kota ini. Silaturahmi dadakan dan basa-basi yang gak jelas tujuannya untuk apa menjadi sesuatu yang menyenangkan untuk dilakukan saat ini. Tapi tetap tidak semua menyenangkan, terutama di bagian : Udah nikah belum??? Teman kamu si Fulan dah punya anak 3 loh, apa nanti di bantu dicari disisi saja??? Arggghhhh… males!!!

Untungnya ritual aneh itu bukan satu2nya yg mengisi hari2 awal di kota ini. Di 3 dan 5 hari pertama, terinjaki juga Cibodas dan Cisarua untuk sekedar refreshing. Meski waktunya tidak tepat dan hujan yang tak henti-hentinya menggunyur kota ini, tapi lumayan masih sempat juga “keluar” dari rutinitas bangun-bengong-makan-bengong-makan-internetan-tidur yang sudah mulai hadirkan bosan itu. Ternyata banyak yang belum sempat terpijaki saat 3 tahun berada di kota ini dulu. Jadi mumpung masih di sini, puas-puasin jalan aja dulu. Betul bukan???

Gimana keadaanmu saat ini??? Sehatkah??? Atau lagi sedih karena harus ninggalin Jogja ??? Jangan sedih yang berkepanjangan Nenk, nikmati saat-saat terakhir disitu, pergi ke tempat2 atau sudut2 kota yang kau sukai bersama teman-teman yang telah menemani hidup beberapa tahun terakhir. Puaskan diri dengan segala yang ada disitu, karena mungkin keadaan seperti itu takkan terdapati saat kembali ke sana. Atau mau kesini aja??? Biar kita nikmati satu persatu objek wisata di Kota Beras ini??? Liat berbagai jenis bunga di Taman Bunga Nusantara??? Makan Jagung Bakar di Puncak??? Atau nikmati sajian Ikan Bakar ala Jangari??? Sok kesini, I’ll be Your Guide. Dengan senang hati tentunya. ?

Hey Barca Lovers, apakah kau selalu menikmati kebersamaan dengan orang2 yang ada di sekitarmu saat ini??? Kebersamaan yang kadang buatmu terlena dan menganggap mereka harus selalu ada buatmu??? Yups, kebersamaan itu saat ini seakan menjadi boomerang buatku. Sesuatu yang telah susah payah kubangun kini balik menyerangku. Semua hanya karena terlalu merasa “nyaman” dengan kebersamaan itu sendiri. Dan akhirnya saat sendiri dan yang lain bersama, jatohnya malah merasa disepelakan, gak dianggap ada, dan kecewa menguras hati. Beuh….. kok jadi berasa seperti adegan sinetron dimana anak tiri ditelantarin Ibu dan Bapaknya y??? tragis… ?

Dan ketika terang beranjak pulang
Ada sebersit harap tertuang
Pada pencipta cinta
Pada pemberi rasa
Pada pemilik hati
Semoga cerita ini abadi
Tak berkesudahan
Seperti dahan
Pijaki bumi
Saat musim semi

Ekh, skali2 buat donk puisi buat swami-mu ini, biar berasa klo cintamu-padaku-setinggi-gunung-Himalaya kayak lagu2 dangdut jaman Sri Devi & Amitabh Bachan gitcu. Ya…ya…ya…

Udahan dulu y!!! Semoga postingan berikutnya tertulis dengan footnote Bandung, bla…bla…bla… Doakanku hay Cewek Alien agar semuanya berjalan lancer dan matrikulasi sebulan disana tanpa halangan berarti. Doaku pun akan selalu tercurah padaNya agar kebaikan sentiasa termiliki olehmu. Jangan lupa cerita yang banyak di postinganmu nanti ya!!!



Lanjung, Cianjur 2 Maret 2011
Lelaki-mu

3 comments:

  1. hei suamiku.. sesungguhnya, aku pengagum berat tulisanmu. plis, jgn berhenti menulis. terutama untukku.

    perempuan-mu

    ReplyDelete
  2. Hahahaha.... Ya,ya,ya keliatan banget lagiiii....

    ReplyDelete
  3. yah dia GR dah! *tarik lagi ucapannya*

    ReplyDelete